11 Feb 2023 | Dilihat: 411 Kali
Anggota Komisi IV DPRD Balikpapan Soroti Bonus Atlet Porprov Yang Belum Cair
NusaUtaraTV, Balikpapan - Hingga saat ini Pemerintah Kota Balikpapan belum mencairkan bonus atlet yang mengikuti ajang Pesta Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2022. Kendati demikian, pada pagelaran tersebut kontingen dari Balikpapan menempati posisi kelima dengan perolehan 84 medali emas, 109 medali perak, dan 152 medali perunggu. Menanggapi akan hal itu, Parlindungan Sihotang meminta pemerintah Kota Balikpapan segera mencairkan bonus atlet Kota Balikpapan.
“Alasannya sih katanya masih dihitung, dan kemungkinan akan dianggarkan di APBD Perubahan, pasti nanti akan tetap kami dorong untuk mencairkan bonus mereka itu,kan kasihan, sudah lelah bertanding, masa bonus nya gak cair,” ungkap Parlindungan.
Menurut Parlindungan, ada beberapa pertimbangan yang harus dilihat oleh DPOP Balikpapan sehingga mengakibatkan penundaan pencairan, yang kemungkinan DPOP untuk mendata ulang para peserta Porprov dan mencari cara perhitungan yang tepat untuk pembagian bonus tersebut.
“Sekarang ini Disporapar sedang melakukan pendataan ulang,karena ada atlit yang tidak termasuk dalam list porprov, tapi mereka malah meraih medali. Mudahan anggaran mencukupi dan sebaiknya segera saja dibagikan ke para atlit itu,” ucap Parlindungan.
Parlindungan menegaskan, bonus tersebut merupakan salah satu yang diinginkan oleh para atlit selain mencapai prestasi tertinggi untuk kota Balikpapan. Pasalnya apabila bonus segera dicairkan, maka ada kebanggan tersendiri bagi para atlet yang sudah meraih juara.
“Saya pribadi sih maunya bonus itu segera dicairkan, karena pasti ada kebanggan tersendiri bagi para atlet, daripada dibagikan nya nanti setelah rasa lelah mereka hilang,” ujar Anggota Komisi IV itu pada awak media, Jumat (11/02/2023).
Sementara, Sekretaris DPOP Balikpapan, Abdul Majid mengatakan, penundaan pembagian bonus atlit ini dikarenakan ada nya perubahan sistem administrasi karena belum diterimanya Surat Keputusan penetapan buku pertandingan, dan juga dikarenakan anggaran yang disediakan belum cukup.
“Ya kami minta maaf atas penundaan ini, kemungkinan akan dibagikan pada awal September menunggu dari Anggaran Perubahan,” tutup Majid. (Rie)