18 Jan 2024 | Dilihat: 283 Kali
Nusantara Warehouse Park Hadir di IKN, Investasi Kedua PT Wulandari Bangun Laksana
NusaUtaraTV, Balikpapan - PT Wulandari Bangun Laksana (WBL) lakukan Ground Breaking kedua, di Ibu Kota Negara Nusantara atau IKN, yakni Nusantara Warehouse Park.
Nusantara Warehouse Park merupakan salah satu dari 10 proyek yang diresmikan Presiden Joko Widodo pada hari Rabu (17/1/2024).
Pembangunan Nusantara Warehouse Park ini, mendapatkan apresiasi dari Presiden Joko Widodo, atas keterlibatan investor lokal Kalimantan Timur dari Balikpapan, yang sebelumnya telah membangun Nusantara Super Block di IKN yang mana Ground Breaking dilakukan pada bulan Desember lalu.
Dikertur Operasional PT. WBL Daniel Tjia mengatakan pembangunan kawasan pergudangan merupakan bagian dari kebutuhan internal pengembangan Nusantara Super Block, hal ini membuat Pengembang Balikpapan Super Block (BSB) ini terus melebarkan sayap bisnis di IKN Nusantara, tentunya ini membuka peluang kerja baru dan bisa memicu pertumbuhan ekonomi di IKN.
"Kita melihat ada kebutuhan internal kita, sehubungan dengan Ground Breaking Nusantara Super Block. Wah, kita membutuhkan pergudangan, sehingga kami merencanakan dan mengajukan dengan cepat dan akhirnya kita mendapatkan lahan ini seluas 3,3 hektar," jelas Direktor Operasional PT WBL, Tjia Daniel Wirawan saat ditemui usai Ground Breaking di IKN Nusantara, pada hari Rabu (17/1/2024).
Lahan pergudangan ini juga akan digunakan untuk komersil bukan untuk pihaknya sendiri. Warehouse Park ini akan dibangun dengan konsep IKN yakni smart, green dan sustainable yang sesuai dengan konsep dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
"Investasi tahap awal kita Rp 100 miliar untuk pembangunan 3,3 hektar, tetapi kalau nanti ada lahan berikutnya investasi bisa mencapai Rp 500 miliar tergantung dari lahan yang siap," terangnya.
Pembangunan Nusantara Warehouse Park ini akan lebih dulu terselesaikan dibandingkan dengan Nusantara Super Block karena Nusantara Warehouse Park, karena lebih simpel dan tidak rumit.
"Rencana kita kalau terkejar akhir tahun ini, kita selesaikan," tutup Daniel.